SKUSERGAP.ID
MUARO BUNGO,|| Upaya meningkatkan kualitas pendidikan untuk mewujudkan generasi penerus bangsa yang berkarakter dan memiliki daya saing tinggi, Pemerintah Kabupaten Muaro Bungo melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat terus menggulirkan berbagai program bantuan pemerintah pusat, seperti Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dllnya.
Konon….., berdasarkan informasi yang diperoleh awak media ini, penggunaan Dana BOS bagi siswa dari keluarga prasejahtera yang menempuh jalur pendidikan di Sekolah Dasar (SD) Negeri 193/II Sungai Puri, , Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas , Kabupaten Muaro Bungo disinyalir terjadi mistifikasi “penyelewengan” serapan anggaran dana bos yang tidak jelas peruntukannya.
Dijelaskan SH lebih lanjut, selain persoalan ketidak jelasan dana bos tersebut, kehadiran Kepsek SD 193/II Sungai Puri, hampir tidak pernah ada dan sangat sulit untuk ditemui.
Sementara itu, hasil konfirmasi awak media ini, Senin, (6/3), dengan sejumlah;majelis guru yang enggan namanya dipublikasikan di media ini membenarkan jika Kepsek Muhammad Nur selalu merekayasa spj Bos dan tidak sesuai dengan yang tertera di pelaporan hasil dana bos “Iya, Pak, memang benar kepala sekolah kami sangat curang dan selalu bekerja sekehendak hatinya tanpa memperhatikan nasib majelis guru yang mengajar disekolahnya.
beber salah seorang guru yang enggan identitasnya dipublikasikan.
Dikatakannya lebih lanjut, terkait dengan adanya informasi ketidak jelasan pengelolaan dana BOS dirinya mengakui jika seluruh Majelis guru yang ada di sekolah dasar itu tidak mengetahui dan tidak dilibatkan dalam penyerapan maupun pendistribusian program bantuan dana Bos yang ada disekolah tersebut.
Majelis guru meminta,agar pihak penegak hukum,khususnya Kejari Bungo dan polres Bungo segera menindak lanjuti proses yg terjadi di SD 193/II tersebut,agar menjadi efek jera bagi kepala sekolah yang nakal dan ingin mencari keuntungan semata.
(SH/KN**)